SELAMAT HARI PAHLAWAN, #SEMOGA TERCATAT SEBAGAI SYUHADA'

Monday, 4 August 2014

DKPP Pecat KPU, Jokowi Batal Jadi Presiden


PKS BANGILAN - Mahkamah Konstitusi (MK) direncanakan akan menggelar sidang perdana gugatan Pilpres pada Rabu besok (6/8). Namun Wakil Ketua Tim Advokasi Perjuangan Merah Putih Razman Nasution mengatakan, keputusan MK nantinya bukan akhir segalanya karena ada juga gugatan yang diajukan Prabowo-Hatta ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).

Seperti yang diberitakan liputan6, Razman menilai langkah yang diambil pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa ke DKPP dapat membatalkan keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang menetapkan pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih.

"Final and binding (final dan mengikat) itu hanya untuk putusan MK. Kalau DKPP berhentikan KPU, produk yang dihasilkan KPU akan batal demi hukum. Kalau penyelenggara keliru, ya produknya keliru. MK bukan segala-galanya," kata Razman di Rumah Polonia, Jakarta Timur, Minggu (3/8/2014).

Salah satu indikator yang dapat membuat DKPP memecat KPU menurutnya adalah belum dibukanya kotak suara di 265 TPS, padahal KPU sudah menetapkan Jokowi-JK sebagai pemenang Pilpres 2014. Selain itu, soal pembongkaran kotak suara oleh KPU, juga menjadi persoalan.

Razman menerangkan, pihak yang sedang digugat tidak punya wewenang untuk membongkar kotak suara. "Artinya terbantahkan pernyataan KPU bahwa dia transparan dan bisa diadu datanya," imbuhnya.

Razman menerangkan, seandainya MK mengabulkan gugatan Prabowo-Hatta maka tidak akan terjadi kekacauan nasional. Ada beberapa langkah yang bisa diambil. Misalnya saja Presiden SBY bisa membuat dekrit atau perppu (peraturan pemerintah pengganti undang-undang).

"Kita tidak akan chaos. Ada dekrit dan perppu. Untuk pemilu ulang pun kita masih punya dana. Kita sanggup melakukan itu," tandas Razman.
(piyunganonline)

Mengharukan, Bayi Kembar Empat Lahir di Tengah Konfik Gaza

Mengharukan, Bayi Kembar Empat Lahir di Tengah Konfik Gaza Bayi Kembar Empat Lahir Di Gaza, Palestina (sumber: Http://www.independent.co.uk)
Rumah sakit tempat lahirnya bayi kembar empat ini sempat menjadi target serangan tentara Israel.
PKS BANGILAN - Di tengah konflik bersenjata Palestina-Israel, seorang wanita Gaza melahirkan bayi kembar empat. Keempat bayi mungil tersebut masing-masing 3 orang berjenis kelamin laki-laki dan satu wanita.
Bayi-bayi tersebut lahir dari rahim seorang ibu yang telah menghabiskan waktu lima tahun dalam program IVF yang sebelumnya tak kunjung berakhir.
"Di tengah penderitaan, seorang wanita Palestina melahirkan bayi kembar empat semalam di Gaza," ujar Dr Bassel Abuwarda, dokter dari Al-Shifa Hospital saat memposting tweetnya, seperti dikutip Dream.co.id dari laman Albawaba, Senin, 4 Agustus 2014.
Kelahiran bayi ini memang cukup mengharukan karena rumah sakit tersebut pernah mendapat serangan dari tentara Israel pada Senin lalu. Sejumlah anggota masyarakat dikabarkan terluka akibat serangan tersebut.
Keempat bayi ini lahir dengan total berat seluruhnya mencapai tujuh kilogram. Sang ibu melahirkan hanya beberapa jam sebelum pemberlakuan gencatan bersenjata selama tiga hari.
Pada Sabtu, 2 Agustus 2014, Israel kembali melakukan serangan ke sebelah utara Rafah Gaza untuk mencari seorang tentaranya yang dikabarkan telah ditangkap pihak Palestina.
Sementara petugas kesehatan Palestina melaporkan aksi serangan itu telah menewaskan 55 orang. Dan pasien di sekitar rumah sakit telah dievakuasi karena serangan tersebut.
(Dream.co.id)

PKS Beberkan Alasan Pembentukan Pansus Kecurangan Pilpres


PKS BANGILAN - JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mendukung pembentukan pansus kecurangan pemilihan presiden. Ketua Fraksi PKS Hidayat Nur Wahid mengatakan hal itu merupakan hak DPR dan anggota dalam melakukan peran kontrol sebagai penyuara rakyat.

"Selama reses kita menemukan masyarakat yang mengkritik pelaksanaan pilpres kemarin. Wajar kalau kami mendalami persoalan itu dalam bentuk pansus," kata Hidayat ketika dikonfirmasi, Senin (4/8/2014).

Hidayat optimis pansus dapat terbentuk meski sisa waktu anggota DPR tidak banyak. "Justru kami ingin disisa waktu yang sedikit ini akan membuat DPR khusnul khotimah," ungkapnya.

Ia mengatakan DPR harus aspiratif dengan berbagai kritik masyarakat terhadap penyelenggaran pilpres. Mantan Ketua MPR itu membantah bila pembentukan pansus tersebut untuk mendelegitimasi calon presiden.

"Pansus pilpres ini tidak dalam rangka menganulir calon tertentu. Ini meminta pertanggungjawaban KPU yang dirasa begitu banyak kejadian yang tidak sesuai semangat pilpres dan UU," katanya.

Ia mencontohkan keputusan Bawaslu merekomendasikan pengecekan ulan di 5800 TPS di Jakarta. Tetapi pada akhirnya hanya diadakan penghitungan suara ulang di 13 TPS.

"Dengan diabaikannya ini ada yang dicederai dari suara rakyat. Belum lagi soal jumlah DPT di Papua. Disana penduduk berjumlah tiga juta sekian, tapi DPT ada 3 juta lebih. Apakah masuk akal kalau penduduk Papua semuanya adalah pemilih tetap?" tanya Hidayat.

Selain itu, katanya, Papua juga bermasalah mengenai sistem noken yang digunakan dalam pemilihan legislatif.

"Kalau lah noken itu ada, kenapa suara Prabowo-Hatta nol. Padahal ada juga pengurus Golkar dan Demokrat yang mendukung Prabowo-Hatta di Papua. Dengan persoalan ini sayang kalau tidak disuarakan lewat pansus pilpres," ujarnya. (tribunnews)

Bongkar Kotak Suara, Ketua KPU Resmi Dipolisikan

Ketua KPU Husni Kamil Malik (jakpro)

PKS BANGILAN - JAKARTA - Tim pemenangan pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa melaporkan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Husni Kamil Malik, yang diduga melakukan tindak pidana karena membongkar kotak suara tanpa persetujuan hakim terlebih dahulu.

"Ya kita hari ini resmi melaporkan Ketua KPU, karena membuka kotak suara, tanpa meminta persetujuan hakim. Dia menyalahgunakan wewenang membuka barang bukti," kata Sekretaris Tim Pemenangan Prabowo-Hatta, Fadli Zon ‎di Mabes Polri, Jakarta, Senin (4/8/2014).

Menurut Fadli, upaya melaporkan Husni ke Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri sebagai bentuk mencari keadilan. Sebab, apa yang dilakukan ini jelas pelanggaran yang dilakukan KPU, karena masih ada proses sengketa di Mahkamah Konstitusi (MK).

"Ya pembongkaran kotak suara. Jadi nanti kita akan eksplorasi karena ini penyalahgunaan wewenang. Ini kan bagian dari merusak barang bukti bahwa pasangan Prabowo-Hatta sedang bersengketa di Mahkamah Konstitusi," tegasnya.

Menurutnya, apa yang dilakukan Husni merupakan tindak pidana dan bukan pelanggaran pemilu. "Ini pidana. Mengapa dilakukan KPU? Maksudnya apa?," sambungnya.

Saat ini, Tim Pemenangan Prabowo-Hatta terus mengambil langkah politik dan hukum untuk mencari keadilan atas kecurangan pemilihan umum presiden (pilpres). "Kecurangan harus disampaikan, agar pemilih tidak merasa sia-sia, dan memastikan pasangan Prabowo-Hatta sebagai calon yang menang," paparnya.

Fadli mengaku, sudah menyiapkan barang bukti untuk melaporkan Husni ke Mabes Polri. Salah satunya, beberapa pemberitaan mengenai pembongkaran kotak suara di seluruh Indonesia.

"Barangnya sudah jelas, berita di media massa dan sebagainya itu sudah ada. Buktinya ada, saksinya ada, ini sudah jelas. Kita belum tahu dan itu masif di seluruh Indonesia," tuntasnya. (okezone)

"Akan Jadi Dosa Sejarah, Kalau Dunia Tak Peduli Gaza"


PKS BANGILAN - JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kembali meminta kepedulian pemimpin dunia akan konflik yang terjadi di Gaza, Palestina. Dia menegaskan kembali perlunya dorongan agar pihak-pihak yang bertempur di Gaza melakukan gencatan senjata.

"Akan jadi dosa sejarah kalau manusia sedunia, tidak punya kepedulian dan tanggung jawab moral atas tragedi kemanusiaan yang tengah terjadi di jalur Gaza," ujar SBY di kantor presiden, Senin (4/8/2014).

SBY menuturkan, situasi di Gaza kian memperihatinkan. Indonesia, sebut SBY, sudah melakukan upaya diplomasi pada tingkat Menteri Luar Negeri untuk mendorong dunia internasional menekan gencatan senjata di Gaza.

SBY pun sudah menulis surat terbuka yang diterbitkan harian Singapura, The Strait Times. Di dalam surat itu, SBY mengajak masyarakat global untuk menyerukan gencata senjata di Gaza. "Hanya dengan itu, tragedi kemanusiaan bisa diakhiri karena sudah melebihi batas kepatutan," katanya.

Konflik di Jalur Gaza terus menelan korban. Militer Israel bahkan mulai menyerang sekolah Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) hingga menyebabkan lebih banyak warga sipil terutama perempuan dan anak-anak. Israel menargetkan menghancurkan lorong-lorong rahasia yang kerap digunakan milisi Hamas. (KOMPAS)

Sekjen PKS: Kumpulkan Bukti Gugatan Pilpres Tidak Seperti Roro Jongrang


PKS BANGILAN - Anggota Timses Prabowo Subianto-Hatta Rajasa sekaligus Sekjen Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Taufiq Ridho mengaku sudah menyiapkan sejumlah bukti kecurangan untuk persidangan di Mahkamah Konstitusi (MK). Butuh waktu cukup lama mengumpulkannya karena banyaknya bukti kecurangan.

"Kalau data, kami sudah ada. Kalau soal data kita ngambil dari (form) C1, D1, dan DB. Itu data semua ada di kita. Tinggal memilah-milahnya," ungkap Taufiq di Rumah Polonia, Jakarta, Minggu (3/8).

"Ini tidak bisa dilakukan seperti Roro Jongrang membuat Tangkuban Perahu (yang menurut legenda dilakukan hanya dalam waktu semalam)," tegasnya.

Taufiq mengatakan, pihaknya sudah mengumpulkan bukti kecurangan Pemilu Presiden (Pilpres) 2014 sejak 20 Juli lalu. Semua form C1 yang tersebar di 34 provinsi di Indonesia kini sudah dikumpulkan di Jakarta.

"Sampai saat ini sudah nge-pool semua di Jakarta. Kurang lebih 460 ribu (barang bukti)," imbuhnya.

Taufiq membenarkan bahwa partainya memang ditugasi mengumpulkan data dan bukti kecurangan Pilpres. Selebihnya, Tim Kuasa Hukum yang menentukan apakah terjadi kecurangan atau tidak.

"Kita bertanggungjawab hanya mengajukan dan mengumpulkan bukti-bukti, yang nanti disimpulkan oleh Tim Hukum. Bila disimpulkan bahwa itu terstruktur, sistematis dan masif, kami menyiapkan bukti untuk diajukan ke MK," tandasnya. (pks.or.id)

Politisi PKB: KPU Lakukan Tindakan Berbahaya dan Tidak Berdasar


PKS BANGILAN - Jakarta. Anggota Komisi II DPR RI Fraksi PKB, Abdul Malik Haramain menilai Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah melakukan kesalahan fatal dengan membuka kotak suara, dalam rangka mengantisipasi gugatan Prabowo-Hatta ke Mahkamah Konstitusi.
“Tindakan itu berbahaya dan akan memunculkan spekulasi, dan kecurigaan publik,” ujarnya di Jakarta, Minggu (3/8/2014) seperti dikutip inilah.
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu juga tidak habis pikir dengan keluarnya surat edaran KPU tertanggal 25 Juli 2014, yang menginstruksikan kepada seluruh KPU Provinsi dan KPU Kab/kota untuk membuka kotak suara.
“Tindakan KPU Pusat itu tidak berdasar. Sebab membuka kotak suara bisa dilakukan karena atas atau rekomendasi Bawaslu dan karena perintah putusan MK,” tegasnya.
Dalam pengantarnya, KPU menyatakan alasan penerbitan surat edaran, dimana dalam rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara pilpres secara nasional saksi pasangan calon menyampaikan keberatannya.
“Saksi pasangan calon presiden dan wakil presiden mempermasalahkan keberadaan pemilih yang menggunakan formulir model A5 PPWP (DPTB) dan pemilih yang tidak terdaftar dalam DPT/DPTb/DPK dan menggunakan hak pilihnya satu jam sebelum berakhirnya waktu pemungutan suara di TPS (DPKTB).KPU meminta KPU Provinsi/KIP Aceh dan KPU/KIP Kabupaten/Kota menyiapkan salinan formulir A5 PPWP dan C7 PPWP yang telah dilegalisir serta segera menyampaikan sebagai alat bukti di Mahkamah Konstitusi (MK),” begitu bunyi pengantar dari KPU Pusat.
KPU juga menginstruksikan agar dalam proses pengambilan formulir A5 PPWP dan C7 PPWP, KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota untuk berkoordinasi dengan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten/Kota dan pihak kepolisian.
Setelah formulir A5 PPWP dan C7 PPWP digandakan, formulir asli kemudian dikembalikan ke dalam kotak suara dan dikunci/digembok seperti semula. KPUD Provinsi dan KPUD Kabupaten/Kota selanjutnya diminta melegalisir salinan dua formulir tersebut melalui Kantor POS.
Dan terakhir, membuat berita acara pembukaan kotak suara yang ditandatangani oleh Ketua KPUD Kabupaten/Kota dan Panwaslu Kabupaten/Kota. (Intriknews.com)

Menteri Zionis: Kami Rugi Besar Dalam Pertempuran Di Gaza



 PKS BANGILAN - Nazaret-: Menteri Pariwisata zionis, Uzi Landau mengakui kegagalan militernya merealisir tujuan agresi. Ia menyatakan, kami mengalami kerugian besar, dan kekalahan strategi menghadapi pihak perlawanan di Gaza.
Seperti dirilis harian Yediot Aharonot zionis, Ahad (3/8) Landau menyatakan, militer Israel secara dramatis tak berdaya, selama 26 hari melakukan gempuran udara, darat dan laut tak mampu mengalahkan Hamas.
Ia menambahkan, Israel ragu dan menganggap enteng Hamas, hal ini membawa dampak buruk bagi kekuatan militer Israel, karena itu Presiden Amerika Barak Obama, harus mengevaluasi hasil ini, dan tak boleh memberikan kesempatan untuk berunding dengan teroris, ungkapnya. (qm/infopalestina.com)

Setelah 14,5 Juta Euro, Lagi Belanda Siapkan 750 Ribu Euro Untuk Gaza. Amerika Malah Bantu Israel US$225 Juta

PKS BANGILAN - Den Haag - Menteri Perdagangan Luar Negeri dan Kerja sama Pembangunan Belanda, Lilianne Ploumen mengatakan pemerintah Belanda telah berjanji untuk mengalokasikan 750 ribu euro bantuan darurat kepada rakyat Gaza. Demikian sebagaimana dilansir dakwatuna.
Ploumen mengatakan perang di Gaza telah menimbulkan penderitaan yang mengerikan terhadap warga sipil, termasuk anak-anak yang tidak ada hubungannya dengan konflik. Menurutnya, lebih dari 300 ribu orang telah kehilangan rumah mereka di Gaza sementara sekitar 6.000 lainnya telah terluka.
Daerah ini di ambang bencana kemanusiaan. Ini bukan pertama kalinya bahwa Belanda memberi kontribusi yang cukup besar untuk memperbaiki situasi kemanusiaan di Gaza.
Sebelumnya, Belanda membantu setidaknya 14,5 juta euro yang diperlukan untuk meringankan penderitaan penduduk setempat. Hanya 16 persen dari jumlah itu yang telah dialokasikan sejauh ini.
Ploumen menyerukan negara-negara lain agar mengikuti contoh negaranya. Belanda telah mentransfer 500 ribu euro kepada Komite Internasional Palang Merah dan telah mengalokasikan 1,5 juta euro lainnya melalui badan-badan PBB.
Tindakan Belanda ini sangat bertolak belakang dengan Amerika Serikat. Kongres di negara Paman SAM tersebut telah menyetujui bantuan untuk Isarel sebesar US$ 225 Juta. Kini status dari bantuan tersebut tinggal menunggu pengesahan dari Presiden Barrack Obama. (intriknews/palingaktual.com)

Ma'arif: Masa Depan Politik Netanyahu berada di Tangan Muhammad Dhaif


PKS BANGILAN - Ramallah.com – Harian Ma'arif, Ahad, 3/08/2014, mempublikasi sebuah artikel dari seorang penulis Ben Kaspet yang menganggap bahwa Israel telah gagal dalam perang melawan Hamas. Menurutnya masa depan politik Perdana Menteri Israel, Benyamin Netanyahu, kini berada di tangan panglima Brigade Izzuddin Al Qassam, Muhammad Dhaif.

Ben mengatakan, “ Netanyahu, Ya'lon dan Ghantes mengakui bahwa mereka tidak punya solusi apapun. Dan israel dengan seluruh kekuatan yang dimilikinya tidak berhasil dalam peperangannya melawan Hamas, atau bahkan sekedar mencapai kesepakatan gencatan senjata.”

Ia juga menambahkan, “ Kemarin (Sabtu) Netanyahu terpaksa harus keluar dan mengumumkan bahwa dia telah menang atau akan menang, namun saya meragukan bahwa dirinya sendiri yakin terhadap apa dikatakannya sendiri.”

“Setelah enam kesepakatan gencatan senjata yang tidak dihormati, dan lima kali gempuran melalui terowongan yang dilancarkan Hamas yang menyebabkan kerugian yang menyakitkan bagi tentara israel, dan setelah ribuan roket yang ditembakkan Hamas ke wilayah israel serta ribuan ton bahan peledak yang ditembakkan (israel) ke wilayah Gaza, akhirnya Kabinet (israel) memutuskan untuk menelan gempuran-gempuran yang diterimanya dalam beberapa pekan terakhir ini dan memutuskan untuk keluar dari Gaza.” ujar Ben.

Ben juga menjelaskan, “ Meski Netanyahu dan Ya'lon keduanya mengumumkan (hari Sabtu yang lalu), bahwa operasi belum selesai, namun hal itu hanya retorika verbal semata. Tentara israel, seperti yang dikatakannya, hari Kamis akan merampungkan penghancuran terowongan-terowongan (meski kita tidak yakin bahwa hal itu akan terjadi) dan akan kembali bersiapsiaga di wilayah-wilayah perbatasan.”

Ben menambahkan, “ Bahwa masa depan Netanyahu kini berada di tangan Muhammad Dhaif. Jika Hamas terus melancarkan tembakan roket-roketnya seperti dalam beberapa pekan terakhir ini, maka Netanyahu akan kehilangan dukungan dari Kabinet yang kini didapatkannya.”

“ Siapa yang akan meyakinkan publik israel bahwa perasaan aman yang telah pecah dalam sebulan terakhir akan kembali lagi kepada mereka. Siapa yang akan mendukung Netanyahu dalam kampanye pemilu yang akan datang dengan upayanya untuk menunjukkan bahwa dirinya adalah orang kuat yang berani menghadapi Hamas?” tanya Ben.

Ben mengangap, bahwa kemunculan Netanyahu kemarin (Sabtu) di layar televisi adalah dalam rangka memperbaharui dukungan publik israel kepadanya. Dan setelah direnungkan, kemunculan Netanyahu di layar televisi ini hanya menampakkan satu hal saja, “ Bahwa Netanyahu tidak punya satu rencana apapun. Dan dia tidak punya ide-ide kreatif terkait penyelesaian terowongan. Apa sikap israel, senadainya Hamas sejak awal menyepakati inisiatif Mesir? Dan apa sikap Netanyahu tentang permasalahan terowongan?”

Ben melihat, “ Kini sudah terlambat untuk mengambil langkah-langkah sepihak. Sudah kadaluarsa, bahkan untuk mengerjakan operasi-operasi kreatif yang dilakukan kesatuan khusus sekalipun. Satu-satunya solusi yang paling rasional sekarang ini adalah mulai meninggalkan Jalur Gaza...dan ini yang sekarang sedang kita lakukan, tapi apa yang akan kita perbuat besok?

Sumber: Harian Al Quds/piyunganonline
Penterjemah: Heri Efendi, Lc.

Boikot Starbuck Merebak di Seluruh Dunia


PKS BANGILAN - Aksi boikot Starbucks semakin merebak di seluruh dunia seiring agresi Israel terhadap warga Palestina di Jalur Gaza yang menelan 1.760 korban jiwa (data per 3/8/2014, perang hari ke-28).

Sebenarnya tak hanya Starbucks yang dituding memiliki kedekatan dengan negara zionis Israel. Ada beberapa perusahaan ternama dunia yang banyak membantu Israel. Sebut saja McDonald, Coca-cola, dan sederet perusahan beken lainnya.

Salah satu pesan boikotnya yang berbunyi ‘Secangkir Starbucks Senilai Setetes Darah Palestina dan Lebanon’ disebarkan warga Arab Saudi dan membuat pendapatan gerai kopi internasional itu menurun.

Lebih-lebih, setelah aksi boikot itu didukung oleh Dr. Abdul Wahhab bin Said Al Qahthani. Asisten dosen fakultas manajemen dan pemasaran di Universitas Malik Fahd ini menuliskan keprihatinannya.

“Bagaimana kita bisa menikmati kopi Starbucks, bila kita menyadari bahwa harta kita disumbangkan untuk mendukung Israel yang semakin ganas membantai umat Islam?” tulisnya.

Maklum, sebagian dari hasil penjualan Starbucks yang mencapai US$14,9 miliar per tahun itu, disumbangkan ke Israel.

Dalam sebuah suratnya, Howard Schultz, Chairman & Chief Global Strategist Starbucks pernah menyebutkan, “Tanpa anda, para pelanggan tercinta, kami tidak akan mampu mengirim bantuan US$5 miliar per tahun membeli perlengkapan perang, buldoser dan pagar pengaman untuk melindungi warga Israel dari serangan teroris anti-Semit,” tulisnya.

“Tolong diingat, bahwa setiap cangkir yang Anda minum di Starbucks, sangat membantu sebuah misi yang berharga,’’ sambungnya.

Kedekatan Howard Schultz dengan Israel tak diragukan lagi. Lelaki berusia 61 tahun itu, dilahirkan dari keluarga Yahudi di Brooklyn, New York. Pada 1998, Schultz pernah mendapat penghargaan ‘The Israel 50th Anniversary Friend of Zion Tribute Award’ oleh yayasan Jerusalem Fund Aish HaTorah, karena peranannya yang cukup besar mempromosikan hubungan AS dan Israel.

Pada 2002, Kementerian Luar Negeri Israel juga mendukung Howard Schultz sebagai kampiun PR (public relation) bagi Israel, karena pidatonya yang menuduh Palestina sebagai organisasi teroris, dan gerakan intifada sebagai perlawanan anti-Semit. (atjehcyber.net/piyunganonline)

INI DAFTAR PRODUK PRO-ISRAEL | Suripto: Strategi Boikot Mujarab!

Ketua KNRP Suripto saat bertemu Ismail Haniya di Gaza, (29/11/2012) [islampos]

PKS BANGILAN - JAKARTA– United Nation atau Perserikatan Bangsa-Bangsa dinilai tidak akan memiliki pengaruh terhadap penghentian serangan Israel ke Gaza Palestina. Ketua Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP) Pusat, Suripto, mengatakan pada tahun 1955 Presiden Soekarno mengatakan PBB tidak bisa menyelesaikan kasus penjajahan di beberapa negara di Benua Afrika.

Justru saat itu Indonesia menjadi tuan rumah Konferensi Asia Afria (KAA) untuk bersama-sama 28 negara di dunia mengadakan konferensi di Bandung.

“PBB tidak bisa diharapkan (untuk menghentikan penyerangan Israel ke Gaza),” kata Suripto dalam diskusi bertema Advokasi Kemanusiaan Gaza Wujud Kepedulian Perdamaian Dunia di kantor Pusat Advokasi Hukum dan HAM (PAHAM), Jakarta Timur, Jumat (18/7).

Suripno menilai apa yang dilakukan Israel terhadap Gaza bukan penyerangan melainkan pembantaian. Israel melakukan blokade terhadap Gaza sehingga warga kesulitan logistik, listrik dan air. Suripto menilai alasan Israel melakukan serangan dan pembantaian kepada warga di Gaza lantaran kekhawatiran adanya rekonsiliasi pemerintah Palestina dengan pejuang Hammas dan efek Arab spring yang membawa dampak bagi Mesir seperti terbukanya pintu-pintu Rafah.

Pembina PAHAM tersebut menilai strategi paling mujarab untuk menghentikan agresi Israel ke Gaza yakni dengan melakukan gerakan BSD yakni Boikot, Sanksi dan Divestment. Cara yang riil yang bisa dilakukan warga Indonesia dengan memboikot produk-produk buatan Israel yang beredar di Indonesia. Misalnya air minum kemasan, kurma dan makanan siap saji.

Dengan melakukan boikot secara bertahap dan konsisten maka akan menghambat pasokan dana Israel dalam melakukan agresi. “Ini akan menjadi gerakan baru yang membuat mereka gentar (Israel) kalau seluruh umat Islam komitmen melakukan gerakan ini,” imbuh Suripto.

Selain itu, di bidang budaya masyarakat diimbau untuk tidak mengonsumsi fashion yang berbau Yahudi dan menghentikan konsumsi film buatan bangsa Yahudi. “Di Malaysia itu luar biasa. Restoran McD kosong saat ramadhan ini. Padahal tahun lalu selalu penuh. Kalau kita ingin konsisten minimal dimulai dari kita,” imbuh Sekjend PAHAM, Sylvia Abdul Hamid. (ROL)

DAFTAR PRODUK PRO-ISAREL



Kaidah Ushul Fiqih: KALAU TIDAK BISA SEMUANYA, JANGAN DITINGGAL SEMUANYA. Jadi kalau belum bisa boikot semua produk pro-Israel, lakukan yang bisa, saat ini juga (Maa la yudraku kulluhu la yutraku kulluhu) (piyunganonline)

"PKS menurut Santri NU"


PKS BANGILAN - Bismillah... lagi2 PKS.. PKS lagi2... sebagai santri yg dibesarkan dalam tradisi & pendidikan NU, boleh dong ikut2an ngomongin PKS..

Jadi judul kultwit saya hari ini adalah "PKS menurut Santri NU..."

Setau saya, sbg partai,PKS mmng paling sering diperhatikan & dikomentari. Namun kritikan & komen2 seputar PKS seringnya diluar konteks kepartaian..

Bhw PKS terlahir dr sebuah gerakan Islam memang iya..

Pdhl faktanya gerakan yg melahirkn PKS jg tlh melahirkan banyak lembaga yg cukup menonjol di bidang2 keumatan yg digelutinya. udah tau blm..?

Jd masih banyak yang mikir bhw Tarbiyah itu cuma PKS.. padahal jelas2 ga lho..walaupun PKS mmng yg plng menonjol. Soalnya yg digarap politik.

Sebagai parpol, PKS sdh berusaha menyesuaikan diri dg nilai2 demokrasi & mengesampingkan identitas harokahnya...

... tapi sekali lg kritik kepada PKS lbh kepada sisi harokahnya..bukan sebagai partai politik..

Bukankah Kritik & perhatian utama kita kepada parpol adl tentang bagaimana partai trsebut meraih & menggunakan kekuasaan... ??

Wabil khusus tentang korupsi... berapa banyak kader partai trsebut yg korup & berapa kerugian negara yg dihasilkan dr tindakan korupnya..??

Sudahkah kita menilai PKS dg pendekatan2 sprt ini... sudahkah qt mengetahui kinerja kader2 mrk yg memiliki jabatan..?

Kalau baca komen2 orang tntng PKS.. biasanya tentang 3 hal; Ikhwanul Muslimin, wahabi & hubungan qiyadah (pimpinan) & kader.. bahas satu2 yuk...

Udah jd rahasia umum kalau PKS adl kepanjangan tangan dr gerakan tarbiyah. Nah tarbiyah ini srng dikait2kan dg ikhwanul muslimin..

Yg jelas ikhwan mmng gerakan besar.. makanya jawaban ust Hilmi adalah : "Tidak ada gerakan islam yang tidak terpengaruh dg IM" dan ini Fakta.

Ust Rahmat (alm) menjawab lbh jujur lg.. beliau malu kalau dikait2kan dg IM, karena kualitas ilmu & amal & akhlaknya yg brbeda jauh antara dirinya dan IM.

Yg jelas.. Hasan al-Banna (pendiri IM) adalah tokoh yg diterima semua kalangan Islam.. termasuk oleh orang2 NU..

Dlm salah 1 kitab yg ditulisnya (Kassyaf..) KH.Said Abdurrahim bahkan menilai Hasan al-Banna sbg salah 1 mujaddid abad 14 H..

KH.Said Abdurrahim adl pengasuh PP MUS Sarang Rembang (menantu KH Subadar). Beliau termasuk pimpinan PWNU Jateng..

Di pesantren yg beliau asuh juga kitab Al-Islam karya Said Hawwa diajarkan. Said hawwa adl salah satu tokoh Ikhwanul Muslimin..

Jangan lupa..Dr Yusuf Qordlowi jg kader IM lho.. fatwa & buku2 beliau jg sering jd rujukan santri2 & bahtsul masail NU..

Repotnya.. dr anggapan IM ini juga vonis kalau PKS itu wahabi muncul. Bagi mereka IM ya wahabi, wahabi ya IM..

Padahal yang mau baca pasti tau kalau keduanya itu beda.. Di Mesir, partai buatan salafi (wahabi) adl partai An-Nur. Sedang partai buatan IM adalah FJP (Freedom Justice Party).

Kedua partai dan kedua kelompok ini juga sering berseberangan. Yang mengikuti tragedi di Mesir sejak lengsernya mubarok pasti paham...

Kalau yang dibahas adalah adanya kesamaan antara IM & Salafi itu lain lagi.. Tapi kesamaan IM dg NU & ormas2 yg lain juga banyak..

Kalau ada yg menyamakan IM dg salafi, yg keberatan pasti orang salafinya. Dr Qordlowi termasuk ulama yg sering mendapat kritikan pedas dr salafi..

Sebagian bilang kalau tuduhan PKS itu salafi adalah karena orang2 PKS ga suka ziyarah kubur, tahlilan & muludan...

Tp tuduhan seperti ini paling mudah untuk dijawab.. caranya; bergaul aja dengan orang2 PKS.. :)

Harus diakui.. di PKS memang banyak orang2 yg ga ikut tahlilan & muludan. Tapi yg suka tahlilan, muludan & ziyarah kubur jg buuaaanyak..

Di tarbiyah.. semua elemen & golongan kaum muslimin dirangkul. Baik itu NU, MD, Persis, PUI de el el...

Jangankn di Jatim atau Jateng, di Jawa Barat yg menjadi basis PKS, orang2 yg suka tahlilan jg banyak. ga percaya? Makanya jd orang yg gaul.. :)

Nah.. krn kita ga pernah bergaul dg orang2 PKS juga akhirnya kita ikut2an nuduh kalau orang2 PKS itu taqlid buta dg pimpinannya..

Dalam sebuah gerakan, adanya pimpinan & kader yg taat dg pimpinannya adalah hal yg maklum. Semua gerakan memakai konsep ini. Tdk hanya PKS.

Hakadza (inilah)... kita memang sering menilai sesuatu padahal kita tidak pernah mau tau tentangnya...

Sekian dan mohon maaf...

*by @salavius88/piyunganonline

Cerita Penumpang Bus dari Tuban yang Sudah 28 Jam Belum Sampai Jakarta



PKS BANGILAN - Jakarta - Kemacetan parah pada arus balik ini berdampak buruk bagi para penumpang bus. Seperti halnya yang dialami oleh Salmah salah satu penumpang bus dari Tuban yang sudah lewat dari satu hari belum juga sampai di Jakarta.

Salmah menceritakan, dirinya berangkat dari Tuban, Jawa Timur, Sabtu (2/8/2014) pukul 15.00 WIB. Hingga Minggu (3/8/2014) pukul 18.30 WIB bus yang membawa ia dan suami baru sampai Subang, Jawa Barat.

"Macet parah tidak sampai-sampai. Biasanya kalau naik bus hanya menempuh 12 jam sampai Jakarta," ujar Salmah saat dihubungi detikcom.

Menurut Salmah, kemacetan parah terjadi mulai dari Tegal, lalu Brebes dan Indramayu. Dirinya sampai bosan dan hanya bisa tertidur pulas di dalam bus.

"Masuk Subang macet juga. Bus hanya bisa jalan dengan kecepatan 5-10 km/jam," ujarnya.

Untuk menghindari kemacetan, sopir bus mengambil jalur alternatif. Dirinya dan penumpang lain belum mengetahui kapan busnya akan sampai di Jakarta.

"Setelah Pemanukan mengambil jalur alternatif, tetapi jalannya juga tidak bisa kencang karena jalannya kecil," ujarnya.

"Sopirnya juga bilang di Cikampek katanya macet. Tidak tahu deh sampai kapan ini," katanya dengan pasrah. (detik)

Panik....., Inilah Jurus KPU Untuk Hindari Jeratan Hukum

Hadar+Nafis+Gumay
Hadar Nafis Gumay ( Anggota komisioner KPU)

PKS BANGILAN Dugaan KPU (Komisi Pemilihan Umum) yang memanipulasi 50 juta suara DPT (Daftar Pemilih Tetap) pada Pilpres 2014 jelas saja tak diakui KPU. Berbagai cara dilakukan pihak KPU untuk terlepas dari gugatan kubu Prabowo-Hatta, termasuk menggelar rapat kordinasi dadakan KPU dan KPUD seluruh Indonesia pada Jumat malam (1/8).\
Menyikapi kondisi yang menjepit ini anggota komisioner KPU, Hadar Nafis Gumay mencoba mementahkan gugatan tim kuasa hukum Prabowo-Hatta. Jurus pertama yang digunakan KPU adalah dengan menyebut gugatan tersebut aneh. Alasan Hadar karena jumlah gugatan DPT terus bertambah. Awalnya 21 juta, kini menjadi 50 juta.

"Sekarang bagaimana kita mau mempersiapkan, tunjukkan itu di mana dulu. Di mana itu persisnya yang membuat itu 50 juta suara. Kan aneh kalau setiap hari nambah-nambah," ujar Hadar di Hotel Novotel, Jakarta, Sabtu (2/8).
Hadar juga beralasan perbaikan bukan dengan adanya penambahan-penambahan data yang bermasalah, melainkan perbaikan secara substansi. Oleh karenanya, dia mendesak tim Prabowo-Hatta untuk menunjukan daerah mana saja yang memiliki DPT bermasalah tersebut.
"Apa memang begitu caranya? Nanti bisa seluruhnya saja dimasalahkan. Tapi ya sudahlah, yang penting jelas saja dulu, jangan kemudian nambah-nambah terus enggak jelas gitu lho. Harus bisa dibuktikan persisnya di mana gitu lho," pungkas Hadar.
Belum diketahui apakah jurus pertama KPU ini ampuh untuk mementahkan gugatan kubu Prabowo-Hatta ini. Namun biar bagaimanapun KPU harus mampu melepaskan diri dari gugatan tim kuasa hukum Prabowo-Hatta karena jika tidak, tentunya seluruh jajaran KPU akan berhadapan dengan jeratan hukum yang berlaku.
(intriknews.com)