SELAMAT HARI PAHLAWAN, #SEMOGA TERCATAT SEBAGAI SYUHADA'

Saturday, 15 November 2014

Ini Tanggapan PDI P Atas Media Australia yang Melecehkan Jokowi


Media Australia The Courier Mail, memuat foto karikatur para pemimpin dunia yang tergabung dalam G-20 sebagai sampul depan media mereka yang terbit kemarin pagi, Jumat 14 November 2014 waktu setempat.

Dalam sampul itu, para pemimpin dunia yang saat ini berkumpul di Brisbane Australia dalam rangka KTT G-20 digambarkan sedang bersiap-siap berpesta barbecue. Presiden RI Jokowi  nampak menggunakan apron (celemek). *tolong sisipin link piyungan soal ini*

Tak hanya sebatas sampul, Australia Courier Mail juga menurunkan berita bahwa pertemuan para pemimpin dunia  hanya ajang kangen-kangenan sehingga tak akan memberi solusi apapun bagi masalah besar dunia.

Courier Mail bahkan menyebut para pemimpin negara-negara anggota G-20 itu, memiliki kepentingan masing-masing sehingga tak akan ada solusi yang bisa diharapkan membawa kebaikan bagi semua.

Menanggapi hal tersebut, politisi PDI P, TB Hasanuddin mengatakan, ada kelompok yang tak menyukai G-20.

"Saya kira begini, itu pada umumya kelompok yang tidak setuju dengan G-20. Sedangkan untuk Indonesia sendiri Jokowi banyak membawa isu kepentingan-kepentingan internasional," ujar politisi PDI Perjuangan TB Hasanuddin, Jumat, 14 November 2014.

Terkait kedatangan Jokowi di forum KTT G-20, dijelaskan TB Hasanuddin, Jokowi membawa misi bagi kebaikan atas permasalahan dunia seperti isu perbatasan dan kerjasama perdagangan internasional.

"Buktinya mengangkat isu perbatasan di laut Cina Selatan, dan Indonesia sebagai jalur sutra perdagangan internasional," tutupnya. (fs/piyunganonline)

Johan : Sebagai Pendukung Jokowi, Saya Kecewa dan Prihatin

Sebagai salah seorang tokoh yang sejak awal memberikan dukungan penuh kepada duet Joko Widodo dan Jusuf Kalla, Johan O. Silalahi pantas kecewa.

Menurut tokoh Jaringan Negarawan Indonesia ini, Jokowi dan JK terlihat terlalu bersemangat untuk menaikkan harga BBM.

Johan sangat menyayangkan hal itu karena tidak sesuai dengan janji dan emosi Jokowi-JK saat kampanye.

Dalam debat capres-cawapres (Jokowi-JK) akan memberantas mafia BBM, namun seketika lenyap dan dilupakan,” ujarnya dalam perbincangan dengan redaksi.

Jokowi dan JK juga tidak berupaya  mengaudit total dan melakukan efisiensi dan efektifitas produksi, distribusi dan tata niaga migas yang sarat dengan masalah dan korupsi.

Sebagai pendukung Jokowi-JK sejak dulu, Saya sangat kecewa dan prihatin dengan berbagai langkah awal dan kebijakan yang salah dari Presiden Joko Widodo dan Wapres Jusuf Kalla,” demikian Johan.

Sumber: RMOL

Pertanyaan Maut Pemimpin Ikhwanul Muslimin Kepada Hakim


 - Dr Muhammad Badi' Mursyidul 'Am Ikhwanul Muslimin berdiri di hadapan hakim dan berkata kepadanya "Aku akan katakan padamu barang sepatah dua kata saja", hakim berkata : "Katakanlah wahai Badi',

Dr Badi' berkata: "Tiada masalah langsung andai dijatuhkan hukuman gantung ke atasku dan aku akan mati, karena bagiku, aku telah berbai'at (berjanji setia) dari pertama kali aku mengenali jamaah yang berkah ini bahwa; mati di jalan Allah adalah cita-cita tertinggi kami, maka andai terlaksana hukuman ini bagiku, ia adalah seperti yang telah tertulis dengan pena di Lauhul Mahfuz dari awalnya, maka ia adalah ketentuan Allah ke atasku yang tiada baginya jalan berlepas diri." Katanya sambil tersenyum.

Ustaz Badi' melanjutkan lagi: "Tetapi masalahnya sekarang ialah apa yang akan kau katakan kepada Tuhanmu pada hari kiamat nanti? sediakanlah bagiNya jawaban.."

*Sumber: Page fb Mesir Kini / Piyunganonline

Situasi di Al Quds Lebih Buruk Dari Tahun 1967

attack
RABAT – Wakil Perdana Menteri Turki Numan Kurtulmus mengatakan pada hari Rabu bahwa kondisi di Yerusalem, atau Al-Quds bagi umat Islam, yang lebih buruk daripada saat perang tahun 1967.
“Situasi saat ini di Al-Quds sangat sensitif. Ini tidak akan berlebihan jika dikatakan bahwa kondisi Al Quds kini lebih buruk daripada tahun 1967,” kata Kurtulmus.
Agresi Israel baru-baru ini terhadap Al-Quds dan Masjid Al-Aqsa telah membawa daerah ini di ambang kritis, tambahnya.
Pernyataan itu disampaikan sepekan setelah kompleks Al-Aqsa di Al – Quds, yang merupakan situs paling suci ketiga di dunia bagi umat Islam, diserbu oleh sekelompok pemukim Yahudi dan pasukan keamanan Israel.
Kurtulmus menyatakan bahwa Israel telah mempertahankan invasi wilayah Palestina sejak tahun 1967 dengan mengandalkan kekuatan veto Amerika Serikat di Dewan Keamanan PBB.
“Israel menggunakan Yerusalem sebagai modal de facto, dan langkah demi langkah yang bekerja untuk sepenuhnya mengusir Penduduk Muslim dari timur Al-Quds. Upaya Yahudisasi Al-Quds dengan pemukiman Yahudi ilegal, menghalau orang-orang Arab dan Muslim dari tanah mereka, dan menempatkan tekanan besar pada mereka semua telah terjadi secara bertahap, “katanya. (mk/knrp)
Editor: Mashan Khoiriyah
Sumber: Anadolu Agency/knrp

Ribuan Warga Palestina 48 Gelar Aksi Solidaritas Untuk Al Aqsha


 
Al Quds-Pusat Informasi Palestina: Ribuan warga Palestina di wilayah jajahan 48, Jumat (14/11) menggelar aksi solidaritas untuk al Aqsha.
Saksi mata menyebutkan, ribuan warga turun ke jalan di Umm Fahm dan Kafr Kana.
Dalam aksi du Umm Fahm, syeikh Raed Sholah, Ketua Gerakan Islam di wilayah Palestina jajahan 48, turut hadir bersama dua anggota parlemen zionis asal Arab, Hanin Za’Brigade Izzuddin Al-Qassam dan Afwu Ighbariah.
Para peserta aksi membawa bendera Palestina dan spanduk bertuliskan “Kami Semua Siap Membela Al Aqsha” “Jiwa dan Darah Kami Persembahkan Untuk Al Aqsha”.
Juru bicara gerakan Islam, Zahi Jaidat mengatakan, aksi solidaritas untuk al Aqsha diikuti ribuan warga kota Umm Fahm dan Kafr Kana, mengutuk kejahatan Israel di al Quds dan Masjidil Aqsha.
Aksi solidairtas juga diikuti wakil partai politik dan gerakan Islam. Syeikh Raed Sholah dalam sambutannya mengatakan, “Darah para syuhada akan terus menerangi lampu perjuangan guna membebaskan Masjidil Aqsha, dan kemenangan makin dekat meraih kedaulatan Palestina dengan ijin Allah.
Anggota parlemen Israel asal Arab, Jamal Zahaliqa dalam aksi solidairtas di Kafr Qara mengatakan, “Kita mengecam tindakan gila zionis terhadap al Quds dan al Aqsha, mereka harus tahu bahwa al Quds adalah jiwa kita.”
Penjajah zionis meningkatkan serangannya terhadap kota al Quds dan Masjidil Aqsha, yang memicu bentrokan fisik dengan warga Palestina. (qm/infopalestina.com)

Jerman Dukung Investigasi Agresi Zionis ke Gaza


 
Berlin-: Juru bicara Menlu Jerman, Martin Shafer mengatakan, pemerintah Jerman mendukung adanya investigasi terkait agresi zionis ke Gaza.
Pejabat Jerman tersebut mengherankan sikap “Israel” yang melarang komite HAM PBB menuju Gaza untuk melakukan investigasi, larangan ini bisa jadi menghambat kunjungan Menlu Jerman, Frank Walter Steinmeier ke kawasan yang rencananya dimulai hari Sabtu ini.
Shafer menyebutkan, Menlu Jerman akan mengunjungi kawasan Timur Tengah, Sabtu-Ahad (15-16/11). Menteri ingin melihat situasi secara langsung, termasuk eskalasi bentrokan yang terjadi beberapa pekan ini di al Quds Timur, antara warga Palestina dan tentara Israel, di saat proses perdamaian tak mengalami kemajuan, dan berencana membahas sejumlah persoalan dengan para pejabat di sana.
Usai kunjungan ke Timur Tengah, Menlu akan bertolak menuju ibukota Belgia, Brussel, guna mengikuti pertemuan Menlu-menlu Uni Eropa, Senin depan, dan kemudian bertolak menuju Ukraina dan Rusia, papar Shafer. (qm/infopalestina.com)

Menteri Susi Minta Bantuan Kader PKS, Ada Apa?



JAKARTA - Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, melakukan pendekatan kepada tokoh PKS yang jadi Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan. Aher, demikian sapaan akrab gubernur Jabar, dinilai Susi bisa membantunya untuk membangun kekuatan maritim di kawasan Jawa Barat.

Hal tersebut terungkap dari acara silaturahim tokoh masyarakat Jabar di DKI Jakarta, Kamis (13/11) malam. "Saya kan harus urus se-Indonesia. Kalau hanya Jabar saja yang saya bangun, nanti orang-orang pada iri. Jadi tolong bantuannya ya Pa Gubernur", kata Susi merujuk pada sosok gubernur Jabar yang notabene menjadi kader dari Partai Keadilan Sejahter (PKS).

Wanita kelahiran Pangandaran itu memang sudah melakukan banyak upaya pembangunan di pesisir selatan Jawa Barat. Seperti membangun bandara di wilayah Pantai Jayanti, Cianjur.

Namun ia merasa apa yang dilakukannya masih kurang. Untuk itu, Susi mengaku masih sangat membutuhkan bantuan Aher dalam kaasitasnya sebagai Gubernur Jawa Barat. Dalam pertemuan itu Susi pun berterimakasih atas perbaikan jalan di Pangandaran.

"Sekarang katanya jalan sudah bagus. Terimakasih ya Pa. Kalau bisa nanti jalannya nyambung dari Pangandaran ke Pelabuhan Ratu", tuturnya.

Sebagai warga Jabar, Susi mengaku bangga dengan prestasi nelayan di daerahnya. Ia bercerita bahwa banyak nelayan di daerah lain yang belajar membudidayakan lobster dengan baik pada nelayan asal bumi priyangan.

Susi meminta agar Jawa Barat bisa membangun tata kelola lingkungan yang bersipat sustainable. Dengan melindungi tanaman bakau, kepiting bakau, dan menggunakan alat tangkap ramah lingkungan.

"Pa nanti tolong dibuat Perdanya tentang perlindungan hutan bakau dan peraturan alat tangkap ramah lingkungan", kata Susi diujung pembicaraannya.

*sumber: ROL

Tjahjo Kumolo : Server E-KTP Ada di Luar Negeri


Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik, atau yang selama ini dikenal sbg e-KTP akan dihentikan pembuatannya oleh Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo.

Penghentian ini, ujar Tjahjo,  hingga batas waktu yang tidak bisa ditentukan. Pasalnya, server untuk chip di e-KTP tersebut berada di negara lain. Meski Tjahjo tak merinci lebih jauh negara mana yang dimaksud.

Tjahjo menemukan beberapa fakta serius mengenai e-KTP.  Pertama, ada dugaan korupsi dalam proyek itu, yang melibatkan Mantan Mendagri Gamawan Fauzi. Kedua, server yang digunakan e-KTP milik negara lain sehingga database di dalamnya rentan diakses pihak tidak bertanggungjawab. Ketiga, vendor fisik e-KTP tidak menganut open system sehingga Kemendagri tidak bisa mengutak-utik sistem tersebut. Keempat, banyak terjadi kebocoran database. Misalnya, di kolom nama tertulis nama perempuan, tapi foto yang bersangkutan menunjukan laki-laki.

Tjahjo melakukan dua hal mengenai temuan tersebut. Persoalan dugaan korupsi, Tjahjo menyerahkannya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sementara, persoalan sistem yang bobrok akan dirapatkan terlebih dahulu dengan sejumlah pihak.

"Saya sudah minta ke Menko Polhukam, rapat terbatas dengan Polisi, Jaksa Agung, BIN, Bais. Ini menyangkut kerahasian negara. Kita akan gelar di rapat kabinet," ujar Tjahjo Jumat, 14 November 2014.

Meski demikian, Tjahjo menganggap digitalisasi kartu identitas penduduk adalah hal yang positif, untuk itu harus ada perbaikan sistem sebelum kartu tersebut digunakan secara nasional.

"Ini ibaratnya ada buah bagus, kita belah dulu. Ulat-ulatnya di dalam buah kita bersihkan dulu, baru bisa dimakan," ungkap Tjahjo. (fs/piyunganonline)

[Jokowi di Panggung Dunia] Selamat Datang Para Investor, Kami Siap Melayani Anda..


Pada saat kampanye Pilpres 2014 kemarin, Joko Widodo pernah menegaskan keberpihakannya pada pengusaha dalam negeri sebagai wujud pelaksanaan semangat kemandirian dan menjalankan prinsip-prinsi trisakti.

Bahkan dalam debat capres/cawapres di Hotel Grand Melia, Jakarta, Jokowi dengan tegas mengatakan:

"Pasar domestik jangan dimasuki dari luar, caranya seperti apa, hal-hal berkaitan dengan perizinan misalnya, daerah harus berikan kecepatan kalau itu investor lokal, domestik, tapi kalau yang dari luar, enggak apa-apa lah sedikit disulit-sulitin."

Menurut aktivis pergerakan, Iwan Sumule apa yang disampaikan Jokowi di atas hanya dalam rangka kampanye alias jualan.

"Jadi siapa tahu misinya waktu itu adalah untuk mencari simpati rakyat atau dalam rangka menipu calon pemilih?" sindirnya, Sabtu 15 November 2014.

Karena yang namanya masa kampanye, tegasnya, apa pun dianggap boleh-boleh saja termasuk membohongi para pemirsa dan rakyat jelata.

Iwan Sumule mengungkapkan hal tersebut menanggapi banyaknya reaksi rakyat yang  kaget ketika Presiden Jokowi memberikan kesempatan yang luas bagi investor asing masuk ke Indonesia saat presentasi di Forum KTT APEC di Beijing. Menurutnya, kalau sekarang Jokowi membentangkan karpet merah untuk investor asing, adalah hal yang wajar.

"Karena aksi tipu-tipunya telah berhasil dan menang. Kalau sudah menang terserah Jokowi juga untuk menentukan bentuk kebijakan yang akan dijalankan. Toh jurus bohongnya itu sudah lama dipraktekkan sejak maju sebagai Cagub DKI Jakarta. Yang penting jangan selalu menyalahkan Jokowi, salahkan Anda sendiri yang sudah menentukan pilihan," tegasnya.


Sementara jargon berdikari dan Trisakti yang kerap disampaikan Jokowi,kemungkinan banyak yang salah mengerti.

"Siapa tahu yang dimaksud dengan berdikari menurut Jokowi adalah bahwa pihak asing bebas menentukan agendanya di negeri ini. Atau kalau Trisakti maknanya mungkin adalah bahwa pihak asing harus lebih berdaulat di bidang politik dan mandiri untuk menginjak-injak negeri ini," sindirnya lagi. (fs/piyunganonline)

KIH Ingin Jokowi Tidak Diawasi DPR

JAKARTA - Koalisi Indonesia Hebat (KIH) dinilai menginginkan Presiden Jokowi tidak diawasi DPR. Dosen Politik Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, A Ubaidillah, menyatakan hal ini ditempuh dengan menghapus hak menyatakan pendapat yang ada dalam UU MD3.

“Ini sudah merefleksikan keinginan Jokowi tidak diawasi, seperti era orde baru,” imbuh Ubaidillah, saat dihubungi, Kamis (13/11), dilansir ROL.

Hal ini dinilainya merupakan kemunduran dalam demokrasi di Indonesia. Hak menyatakan pendapat menurutnya sangat diperlukan, karena hak tersebut melekat dalam fungsi DPR untuk mengawasi pemerintahan.

Kalau presiden berkhianat, korupsi, atau melakukan lima hal yang menjadi syarat untuk dimakzulkan, maka hak menyatakan pendapat ini harus digulirkan. “Ya ini harus dilakukan, tapi tentunya melalui proses politik yang panjang. Tidak mudah,” imbuhnya.

Menurutnya, tidak perlu KIH menggulirkan isu penghapusan hak menyatakan pendapat. Sebabnya, mereka sendiri sebelumnya sudah menyetujui hak ini dalam UU MD3.

Ubaidillah menilai, isu ini sangat merugikan parpol pendukung Jokowi. Mereka, jelas Ubaidillah, seharusnya membuat terobosan yang positif bagi publik, bukan dengan mengeluarkan gagasan yang tidak bermanfaat bagi demokrasi.

KIH dalam kesepakatannya dengan KMP mengajukan revisi Undang-Undang MD3 Nomor 17 Tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD. KIH tidak hanya ingin mengubah komposisi alat kelengkapan Dewan, tetapi juga ingin menghapus hak menyatakan pendapat (HMP).

"Ini rahasia negara, tapi intinya yang berkaitan dengan hak menyatakan pendapat dan sebagainya," kata politisi PDI Perjuangan, Pramono Anung

Pada bagian kelima UU MD3 tentang Hak DPR, terdapat tiga hak yang dimiliki DPR, yakni hak interpelasi, hak angket, dan hak menyatakan pendapat. Pasal 79 ayat 4 menyebutkan bahwa hak menyatakan pendapat adalah untuk menyatakan pendapat terkait dengan kebijakan pemerintah atau tentang kejadian luar biasa yang terjadi di Tanah Air atau di dunia internasional, dan tindak lanjut pelaksana hak interpelasi, dan hak angket.

Pasal 215 menyebutkan, apabila Mahkamah Konstitusi memutuskan bahwa pendapat DPR tentang pelanggaran presiden atau wapres terbukti, DPR bisa menyelenggarakan rapat paripurna untuk meneruskan usul pemberhentian presiden dan atau wapres ke MPR.

*piyunganonline

Para Bupati Tolak Kartu Sakti Jokowi



Bupati Kutai Timur, Isran Noor menyatakan penolakannya atas program Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang digagas Presiden Joko Widodo (Jokowi). Isran beralasan, daerahnya sudah menerapkan program sejenis sejak 2996.

"Saya, di Kutai Timur menolak kartu sakti itu," kata Isran di gedung Dewan Perwakilan Daerah (DPD), komplek Parlemen, Senayan Jakarta, Rabu (12/11).

Soal sekolah gratis, berobat gratis dan dan program menyejahterakan keluarga, lanjutnya, Pemkab Kutai Timur sudah memulainya sejak 2006. Isran yang juga Ketua Asosiasi Pemerintahan Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) itu juga menegaskan, program itu digelar tanpa embel-embel pincitraan.

"Kalau melihat presiden membagi-bagikan kartu sakti itu, saya kasihan saja melihat rakyat harus ngantre berjam-jam. Pencitraannya melalui kartu-kartu itu melebihi Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)," tegasnya.

Kalau ada warga di Kutai Timur yang menerima kartu itu, kata Isran, berarti mereka itu baru datang ke kabupaten yang kaya hasil tambang itu. "Masyarakat saya tidak perlu kartu-kartu itu," ujarnya.(fas/jpnn)

http://www.jpnn.com/index.php?mib=berita.detail&id=269439

Bupati: Di Bantaeng Kita Tak Perlu ‘Kartu-kartu Sakti Jokowi’

Bupati Bantaeng, Sulawesi Selatan, Prof DR Ir HM Nurdin Abdullah, MAgr, cukup puas dengan sistem kesehatan yang sudah ada di daerahnya. Dia menilai, Kartu Indonesia Sehat yang diluncurkan Presiden Joko Widodo tidak akan terlalu efektif dan banyak membantu.

“Alhamdulillah, di Bantaeng kita enggak perlu kartu-kartuan kalau sakit,” kata Nurdin dalam Dialog Demokrasi ‘Dari Daerah Untuk Indonesia’ di Hari Ulang Tahun ke-15 The Habibie Center di Hotel JS Luwansa, Jakarta, Selasa (11/11/2014) seperti diberitakan Tribun Timur.

Nurdin menjelaskan, sejak beberapa tahun lalu sudah dibuat call center yang memungkinkan warga tidak mampu untuk menelpon jika jatuh sakit. Pertolongan pun akan segera datang.

“Cukup menelpon 113, perawat datang dengan ambulans,” ujarnya.

Ambulans itu, menurut dia, didatangkan langsung dari Jepang dan memiliki fasilitas berbeda dari ambulans pada umumnya yang ada di Indonesia. Di sana sudah bersiaga dokter serta berbagai alat yang dibutuhkan untuk sang pasien.

“Berbeda dengan ambulans pertama saya dilantik dulu. Kecepatannya saja sudah mengalahkan kecepatan suara. Sampai rumah sakit, yang sakit bukan cuma pasien tapi seluruh isi mobil,” selorohnya.

Nurdin juga beranggapan, yang terpenting sebenarnya bukanlah penanganan terhadap orang yang jatuh sakit. Harusnya, kata dia, pemerintah justru lebih berupaya agar kesehatan penduduk terjaga agar mereka tak sampai jatuh sakit.

“Masyarakat Indonesia harus disehatkan, jangan kartu diperbanyak,” pungkasnya.

http://news.fimadani.com/read/2014/11/13/bupati-di-bantaeng-kita-tak-perlu-kartu-kartu-sakti-jokowi/piyunganonline

"Cara Mudah Mengalahkan JIL: Membongkar #Kontradiksi Berfikir" Oleh @malakmalakmal


Mendeteksi #Kontradiksi dalam sebuah pemikiran sesungguhnya tidak terlalu rumit. Jika seseorang meyakini sesuatu, maka ia akan bertindak sejalan dengan keyakinannya. Metode cek konsistensi ini sangat ampuh untuk digunakan kepada kaum liberalis.

01. Kemarin heboh soal debat, banyak pula anonim yg mention, tp sy nggak sempat cek TL. Skrg akan sy tanggapi. #Kontradiksi

02. Saya mulai dgn sebuah pertanyaan dari seorang teman: “Kenapa sih yg membantah Islam liberal justru kebanyakan org sains?” #Kontradiksi

03. Jawaban saya simpel saja: “Karena org sains terbiasa mendeteksi #Kontradiksi”.

04. Saya gunakan sebuah soal matematika sbg contoh: Apakah x^2 / x = x ? (x^2 artinya x pangkat 2) #Kontradiksi

05.Banyak org menjawab: “Ya, x^2 / x = x !” #Kontradiksi

06.Tapi bagi org yg sudah lulus matkul Kalkulus, harusnya ngeh bahwa persamaan ini inkonsisten di x=0. #Kontradiksi

07.Jika x=0, maka x^2 / x TIDAK SAMA dengan x. Sebab nol dibagi nol tidak sama dengan nol. #Kontradiksi

08.Inilah cara mendeteksi inkonsistensi. Matematika bukan cuma soal rumus, tapi soal logika berpikir. #Kontradiksi

09.Utk mengecek konsistensi sebuah persamaan, Anda tdk mesti memasukkan ribuan angka sbg nilai x. #Kontradiksi

10.Masukkan x=1, lalu cek nilai x^2 / x. Lalu x=2, x=3, x=1000, x= -1, x= -2, dst... Kelamaan! #Kontradiksi

11.Tapi dgn nalar, kita cukup mengecek konsistensi persamaan di x=0. Eh, ketemu inkonsistensinya! #Kontradiksi

12.Kalau ketemu satu titik saja inkonsistensi, maka persamaan tsb sudah salah. Tdk perlu dicek seribu titik. #Kontradiksi

13.Makanya, dlm kalkulus, ada persamaan yg ditulis: f(x) = x^2 / x; x tidak sama dgn 0. Kalau begini, persamaannya bener. #Kontradiksi

14.Lha, kok jadi ngomongin kalkulus? Sabar! Logika mmg harus diresapi :) #Kontradiksi

15.Menghadapi bebek2 liberalis kadang memang njelimet. Rujukannya (seolah) banyak. Makanya ada jg yg jatuh mental duluan. #Kontradiksi

16.Padahal, utk mengecek inkonsistensi mereka, mudah saja kok. Tdk mesti mengecek semua rujukan jg. #Kontradiksi

17.Sbg contoh, jika ada yg bicara soal ‘hormati perbedaan’ tapi omongannya begini, jelas kelihatan #Kontradiksi-nya.


18.Kita tdk perlu mengecek rujukannya yg canggih2. Cukup cari satu saja bukti bhw ia tdk hormati perbedaan. #Kontradiksi

19.Demikian jg kalau ada yg mengaku rasional tp logikanya begini, jelas bgt #Kontradiksi-nya.


20.Kita tdk perlu ikuti argumennya yg berpanjang lebar. Ambil saja satu contoh, cukup utk bukti inkonsistensi. #Kontradiksi

21.Bagi org sains, logika Islam liberal memang tdk pernah bisa dicerna. Atau lbh tepatnya: tdk berlogika sm sekali. #Kontradiksi

22.Tidak logis, misalnya, ada mahasiswa baru belajar fiqih sebentar saja sdh bisa memaki Imam Syafi’i. #Kontradiksi

23.Tidak logis pula kiranya jika ada yg kuliah perbandingan agama 4 semester lalu bilang semua agama benar. #Kontradiksi

24.Apa mungkin belajar semua agama itu cukup 4 semester? Kpn risetnya, kok bs simpulkan semuanya benar? #Kontradiksi

25.Nah, tapi ada jg yg bilang agama Islam pun gak logis. Padahal dia mengaku Muslim! Lha, yg gak logis siapa? #Kontradiksi

26.@ulil misalnya, mengatakan bhw azab Allah kpd kaum Nabi Nuh as sangat berlebihan. Lalu knp menyembah Allah? #Kontradiksi

27.Atau Qur’an-nya yang salah? Lalu mengapa kadang2 masih merujuk pd Al-Qur’an? #Kontradiksi

28.Makin ngotot @ulil berkilah, yg kelihatan inkonsisten justru dia sendiri. Mungkin krn gak belajar Kalkulus :) #Kontradiksi

29.Silakan baca hujatan @ulil thd azab Allah di sini! >> ulil.net/2008/08/06/mem…

30.Ada jg yg bilang: “jgn gunakan perspektif agama sendiri utk menilai agama lain!” Lalu pakai perspektif apa? #Kontradiksi

31.Apa logika ini masuk akal? Kita harus pakai perspektif org utk menilai org lain? Supaya semuanya benar? #Kontradiksi

32.Seorg mahasiswa pernah curhat ke saya bhw dosennya jg bilang begitu. “Kalau menilai Kristen, gunakan perspektif Kristen!” #Kontradiksi

33.Sy suruh mahasiswa itu utk bilang ke dosennya: “Kalau bapak menilai jawaban UTS saya, pakai perspektif saya donk!” #Kontradiksi

34.Dgn demikian, semua mahasiswa dapat nilai 100 karena semua jawaban benar menurut perspektif masing2. #Kontradiksi

35.TETOT!!! Logika pak dosen inkonsisten! Kelihatan deh #Kontradiksi-nya. Gampang kan? :)

36.Orientalis dulu memang hobi menyerang Qur’an, misalnya, dgn berpegang pada Bibel. #Kontradiksi

37.Dlm Qur’an ada cerita soal Nabi Ibrahim as, misalnya. Kata orientalis, ceritanya gak akurat. #Kontradiksi

38.Sebab, menurut mrk, yg akurat itu versi Bibel. Ya boleh2 aja sih mrk pakai Bibel sbg acuan... #Kontradiksi

39.Masalahnya, di kemudian hari, mereka sendiri yg menyadari bhw Bibelnya banyak #Kontradiksi. TETOT!!!

40.Sementara umat Muslim masih lapang2 dada saja dgn Qur’an, sebab Qur’an itu “laa rayba fiihi”. #Kontradiksi

41.“Laa rayba fiihi” ini buat yg beriman lho ya, buat yg mempertanyakan azab Allah kayak @ulil mah gak tau deh :p #Kontradiksi

42.Sudah sejak dulu para cendekiawan Muslim mempelajari agama lain dengan perspektif Islam. #Kontradiksi

43.Contohnya ada Kitab Al-Milal wa al-Nihal karya asy-Syahrastani. Membahas berbagai aliran dan sekte agama. #Kontradiksi

44.Tapi dlm bahasan itu, gak pernah asy-Syahrastani bilang “semua agama benar”. #Kontradiksi

45.Beliau meyakini Islam yg haq, yg lainnya bathil. Keimanan beliau konsisten dgn isi bukunya. #Kontradiksi

46.Beda donk dgn org yg ngotot disebut Muslim tapi kerjanya nyalahin Islam melulu, mengkritisi Qur’an dll. #Kontradiksi

47.Beriman tapi sekaligus meragukan? Atau beriman tapi gonta-ganti perspektif? Itu #Kontradiksi namanya!

48.Terkait dgn tuduhan @sahaL_AS bhw metode Kang @hafidz_ary sama dgn orientalis, ini jg patut dikritisi. #Kontradiksi

49.Jika yg dilihat hanya kulitnya, maka kesimpulannya ‘mrk sama2 menilai agama lain dgn perspektif agama sendiri’. #Kontradiksi

50.Padahal, penggunaan perspektif secara konsisten itu biasa dlm dunia akademis. #Kontradiksi

51.Justru aneh jika perspektifnya gonta-ganti. Hanya manusia tak berprinsip yg melakukan demikian. #Kontradiksi

52.Dan saling kritisi perspektif itu biasa. Itulah yg sebenarnya tengah terjadi, tp #mereka gagal paham. #Kontradiksi

53.Org Kristen boleh kritisi Islam dgn perspektifnya sendiri. Kang @hafidz_ary boleh donk lakukan sebaliknya? #Kontradiksi

54.Menurut saya, kesimpulan soal ‘perspektif’ ini masalah kemalasan berpikir saja. #Kontradiksi

55.Tidak semua masalah bisa diselesaikan dgn kata2, “Itu tergantung perspektif!” #Kontradiksi

56.Perspektif itu sendiri harus dinilai benar-salahnya. Tidak semua bisa diterima sbg kebenaran. #Kontradiksi

57.Jadi, ketika orientalis menilai kisah2 dlm Qur’an sbg palsu dgn berpegang pd Bibel, maka Bibelnya harus siap dikritisi. #Kontradiksi

58.Nah skrg kang @hafidz_ary mengkritisi perspektif orientalis, salahnya dimana? #Kontradiksi

59.Saya lihat, terlalu banyak caci maki dialamatkan kpd kang @hafidz_ary, tp argumennya nihil. #Kontradiksi

60.Masalah sebenarnya adalah kang @hafidz_ary sdh berhasil membongkar kesalahan perspektif lawan debatnya. #Kontradiksi

61.Nah, sekarang soal tantangan debat turats nih. Ini bukan tantangan baru. Dulu jg sdh pernah di-sounding kan? #Kontradiksi

62.Yg heboh juga itu2 lagi. Yg nantang @sahaL_AS, yg heboh @stakof, dan muncul deh akun2 anonim hehe #Kontradiksi

63.Kita bisa menebak bahwa @sahaL_AS sedang berusaha mencitrakan dirinya sbg ‘santri’. #Kontradiksi

64.Seolah2 org kalau belajar turats akan menjadi liberal seperti dia. Sengaja, lawan yg dicari adalah saya & kang @hafidz_ary. #Kontradiksi

65.Kalau bagi saya, mengakui kelemahan adalah hal ringan. Bahasa Arab saya masih sangat lemah. Tuh, gampang kan? :) #Kontradiksi

66.Tapi seperti saya jelaskan di awal, kalau hanya utk membongkar #Kontradiksi, tdk perlu merunut sampai ke pangkal pemikiran.

67.Dgn melihat di sana-sini saja, pemikiran @sahaL_AS banyak #Kontradiksi-nya.

68.Sebagian dr #Kontradiksi itu sdh dibongkar tadi pagi oleh Kang @hafidz_ary.

69.Mengkritik orientalis tapi berteman dgn tokoh2 JIL? TETOT!!! #Kontradiksi!

70.Ngaku baca turats tp pemikiran berlawanan dgn para ulama? TETOT!!! #Kontradiksi lagi!

71.Tapi bagaimana pun saya tertarik dgn tantangan debat tsb. Sekali2 perlu jg digelar debat terbuka. #Kontradiksi

72.Tapi, ada tapinya nih... Kalo soal turats, saya yg cuma asisten para ulama ini manalah berani jumawa. #Kontradiksi

73.Urusan turats, tidak mungkin kaki saya beranjak melangkahi gurunda @salimafillah, misalnya. #Kontradiksi

74.Apalagi saya kenal jg dgn ustadz muda nan cerdas dari pesantren NU @sidogiri, ust. @AchyatAhmad. #Kontradiksi

75.Di MIUMI, kita kenal jg asatidz hebat seperti ust. Idrus Romli. #Kontradiksi

76.Oya, ust. Idrus Romli ini adalah tokoh Forum Kyai Muda (FKM) NU. Sangat dihormati. #Kontradiksi

77.Beliau jg sangat anti JIL. Coba cek rekaman (video) debat beliau dgn @ulil di https://t.co/Sqfo6i5CMm. #Kontradiksi

78.Ada juga ust @FahmiSalim2 yg jebolan Al-Azhar. Ah, cocok sekali kalau dipertemukan dgn @zuhairimisrawi. #Kontradiksi

79.Atau mau yg doktor? Boleh, ada ust Saiful Bahri @L_Saba. @zuhairimisrawi mau pilih yg mana? :) #Kontradiksi

80.Mohon maaf, kami yg bergaul dgn para ulama senantiasa memelihara adab. Kami tahu posisi kami. #Kontradiksi

81.Saya bukan ustadz, boro2 ulama. Dari dulu saya sudah bilang begitu. Kerja sy di ranah dakwah cuma bantu2 dikit. #Kontradiksi

82.Mana berani saya memenuhi tantangan yg jauh lebih pantas dijawab o/ mereka yg lebih ahli. #Kontradiksi

83.Adapun saya, dgn kelemahan ilmu saya, berkutat mendeteksi #Kontradiksi sajalah. Dgn logika level Kalkulus 1 dan 2 :)

84.Tapi ini usul yg bagus utk #IndonesiaTanpaJIL. Mulai skrg, biasakan mengundang org2 JIL ini. #Kontradiksi @TanpaJIL

85.Kasihan mereka, masak panggungnya di UIN/IAIN, Utan Kayu dan Salihara melulu. #Kontradiksi

86.Jadi kapan2 kalau undang ust @FahmiSalim2, misalnya, tulis di publikasi: “Turut mengundang @zuhairimisrawi” #Kontradiksi

87.Ini sekedar usulan saya. Kita jg senang kan kalau #mereka mau hadir. Lumayan buat hiburan :D #Kontradiksi

88.Kita tunggu tokoh2 JIL turun gunung, membongkar semua #Kontradiksi pemikiran mereka! Horeee...!!! :D

89.Semoga kita terhindar dari logika njelimet yg ujung2nya cuma #Kontradiksi. Aamiin yaa Rabbal ‘aalamiin...

*sumber: https://storify.com/malakmalakmal/mendeteksi-kontradiksi

[Kisruh KIH] Fahri Hamzah: "Sesekali kita perlu kasih pelajaran..."




Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah sepertinya sudah habis kesabaran menghadapi KIH yang selalu bikin kisruh. KMP sudah mengalah dengan memenuhi permintaan KIH untuk jatah kursi di pimpinan Komisi (Alat Kelengkapan Dewan/AKD). Perjanjian sudah disepakati. Namun akhirnya mentah lagi. Terakhir KIH minta agar Hak-hak DPR untuk mengontrol pemerintahan dihapus. KIH ingin mengembalikan DPR hanya tukang setempel seperti zaman Orba.

"Sesekali kita perlu kasi pelajaran... Karena kalimat kita salah alamat...," ujar Fahri Hamzah di akun twitternya, Jumat (14/11/2014).

Berikut twit lengkap @Fahrihamzah seputar ulah KIH:
Susah bertanding dengan orang yang gak paham aturan....

Kalau dia yakin kalah mereka walkout (DPR)..Kalau dia yakin menang minta voting cepat (MPR)..Lalu kalah...

Kalau yakin kalah lagi..minta musyawarah mufakat...gak mau voting... (AKD DPR)..

Kalau takut kalah voting tapi pegang kuasa..Maka aturan dan suara mayoritas diabaikan... (DPRD DKI).

Saya selalu bertanya.. Siapa yg diantara mereka bisa diajak ngomong rasional...??

Sulit sekali rupanya. .. Aturan tidak terlalu dimengerti...

Yang dimengerti adalah menang dan kalah...

Soal maslahat umum tidak juga bisa dipertimbangkan. ..

Sesekali kita perlu kasi pelajaran... Karena kalimat kita salah alamat...

*piyunganonline