"Anything Can Happen, Biidznillah..."

"Anything can happen, biizdnillah.."

Kata ini sederhananya bisa diartikan "dengan izin Allah semuanya bisa terjadi". Bisa jadi apa yang kita suka, buruk bagi kita. Dan bisa jadi apa yang kita benci, ternyata baik bagi kita.

Salut buat pak Prabowo Hatta dan seluruh pendukung Prabowo Hatta yang begitu sabar dan telaten dalam mencari keadilan. Tentu kesabaran mereka begitu dahsyat. Dalam keadaan tertekan, waktu yang sempit dan dalam keadaan berkuasa mereka bisa bersabar menahan diri dari cara-cara kasar dan extrim dalam pertarungan memperebutkan kekuasaan.

Prabowo Hatta dan pendukungnya memiliki deretan amunisi yang luar biasa. Dari sisi internal pribadi, pak Prabowo adalah keturunan langsung Raja jawa, mantan Panglima tertinggi pasukan khusus angkatan darat dan pemimpin tertinggi partai Gerindra.

Sedangkan pak Hatta sendiri adalah besan Presiden Indonesia bapak SBY dan pak Hatta juga pemimpin tertinggi Partai Amanat Nasional.

Dari sisi eksternal pendukung. Prabowo Hatta didukung oleh lebih dari 60 juta rakyat indonesia. Didukung lebih dari 60% Dewan Perwakilan Rakyat, didukung lebih dari 60% partai politik. Partai Gerindra, PAN, Golkar, PPP, PKS, Demokrat dan PBB. Selain itu Prabowo Hatta juga didukung oleh mayoritas ormas-ormas Islam kecuali AHMADIYAH dan SYIAH (mengaku ormas islam tapi terkenal pelecehannya terhadap islam dengann propaganda nabi palsunya dan penghinaan terhadap para sahabat nabi).

Para elemen rakyat, massa partai dan massa ormas-ormas Islam yang mendukung Prabowo itu memiliki basis massa yang besar, militansi yang tinggi dan keyakinan yang kuat. Sebagian besar mereka beranggapan bahwa perjuangan memenangkan Prabowo Hatta adalah bagian dari jihad perbaikan serta penjagaan negara dan agama dari pengrusakan dan penjajahan negeri asing yang menyusup luas di kubu lawan.

Amunisi yang luar biasa tersebut di atas tidak digunakan Prabowo Hatta untuk mengcurangi pilpres dan atau mengambil jalan rusuh ketika merasa dicurangi oleh kubu lawan yang dibantu intervensi dan dana asing dalam membelokkan independensi penyelenggara PILPRES, seperti KPU, Bawaslu, Panwaslu dan oknum perorangan dari elit bangsa indonesia.

Kubu Prabowo Hatta memilih jalan damai dan konstitusional. Mereka begitu serius, sabar dan telaten menempuh jalur MK, DKPP dan PTTUN.

Ini satu bukti penegasan bahwa kubu Prabowo Hatta itu cinta damai dan cinta keadilan, mereka benci kekacauan dan benci kecurangan. Karena hasil dari kecurangan itu hakikatnya hanya membawa musibah bagi pemenang dan pendukungnya.

Kekuatan Amunisi dan upaya konstitusional Prabowo Hatta juga menegaskan pemilik sebenarnya kata "HANYA KECURANGANLAH YANG BISA MENGALAHKAN ...................." Isian titik-titik itu paling tepat adalah "HANYA KECURANGANLAH YANG BISA MENGALAHKAN PRABOWO HATTA," bukan sebaliknya. Ini bisa dilihat dari banyaknya fakta yang terungkap dari sidang MK dan DKPP bahwa kubu Prabowo Hatta yg menjadi korban kecurangan.

Terakhir, orang sabar disayang Allah dan para malaikat mendoakan dan mengaminkan doanya orang sabar. Jangan berhenti berusaha teman, jangan berhenti berdoa, kemenangan dan tegaknya keadilan tinggal selangkah lagi. Yakinlah "Anything can happen, biiznillah" dengan izin Allah semuanya bisa terjadi.

Saya dan sebagian besar RAKYAT Indonesia mendukung dan mendoakan kalian. Kalian telah mengajarkan kami dan bangsa Indonesia akan kesabaran, kasih sayang dan keteguhan memegang prinsip-prinsip perdamaian dan keadilan. Sekali lagi kami bangga dan salut pada kalian. []

Azwar Rasmin
sumber : piyunganoline